EDITOR: Bahren Nurdin
Bangsa Indonesia adalah bangsa yang besar. Indonesia Raya membentang dari Sabang sampai Merauke yang memiliki ratusan suku bangsa yang kaya akan ragam budaya dan bahasa. Itulah kemajemukan Indonesia. Ada begitu banyak perbedaan yang dimiliki. Namun demikian, rakyat Indonesia bisa hidup rukun, damai, dan tentram dalam perbedaan-perbedaan itu hingga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) tidak tergoyahkan hingga hari ini. NKRI harga mati.
Apa yang mempersatukan begitu banyak perbedaan itu? Tidak lain dan tidak bukan adalah Pancasila khususnya sila ke tiga “Persatuan Indonesia”, Bhinneka Tunggal Ika (walaupun
berbeda-beda namun tetap satu jua), dan Sumpah Pemuda. Inilah kekuatan yang dijadikan tali pengikat yang erat hingga Bangsa Indonesia selalu bersatu padu.
Masyarakat harus terus dididik dan diingatkan. Lebih-lebih pasca Reformasi 1998, ada kecenderungan penurunan nilai-nilai kebangsaan oleh masyarakat. Seolah-olah nilai dan nilai patriotisme kebangsaan ‘dilindas’ oleh euporia kebebasan. Banyak masyarakat yang mencoba untuk membangun ‘tahta’ kepentingan pribadi dan golongan di atas segala kepentingan bangsa. Ada jugamasyarakat yang seakan melupakan nilai-nilai dan simbol-simbol kebangsaan. Sudah seharusnya hal-hal semacam ini menjadi perhatian kita semua. Kehadiran adik-adik Forum Diskusi Jambi (FDJ) membawa angin segar dalam mengemban tugas mulia ini.
Saya menyambut baik kehadiran buku ini. Banyak hal yang didapat dari buku ini karena merupakan himpunan ide dan gagasan banyak pembicara yang kompeten di bidang masing-masing. Saya yakin buku ini sangat berkontribusi bagi siapa saja yang masih peduli dan memiliki semangat kebangsaan. Kepada anak-anak muda, adik-adik yang tergabung di
dalam FDJ, saya sampaikan selamat atas penerbitan buku ini. Teruslah berkarya memberikan yang terbaik untuk bangsa ini. Selamat Membaca.
Pengantar: Prof. H. Rozali Abdullah, SH. (Guru Besar Universitas Jambi)
Discussion about this post