Tahun 1998:
saya tidak diunggulkan sebagai mahasiswa undangan untuk UGM. Saya hanya juara kelas, sementara yang mengirim berkas ke UGM adalah juara umum dan anak-anak IPA di sekolah saya; SMU N 2 Ma. Bungo. Tapi saya tidak menyerah. Ternyata, Alhamdulillah, Allah punya catatan sendiri di Lauhul Mahfudz. Nama saya yang tercatat di sana untuk menjadi wakil dari ribuan siswa SMA se kabupaten Bungo Tebo.
Tahun 2010.
Semua orang yang saya mintai pendapat, memungkinkankah saya menyelesaikan penulisan tesis dalam waktu tiga bulan? target saya Desember 2010 ujian tesis di Universiti Kebangsaan Malaysia. 99% mengatakan tidak mungkin! Maka kemudian catatan saya menuliskan
“Ketika ‘orang waras’ terlalu pesimis dengan segala logika yang mereka miliki, maka saya memutuskan untuk menjadi ‘orang gila’ agar tidak ikut-ikutan pesimis seperti mereka. Saya abaikan hitung-hitungan logika mereka, saya bangun logika sendiri; pasti bisa!”
Bupati Tebo?
Sabaarrr….. sekarang saya lagi meminta masukan-masukan dari banyak orang, dari yang ‘waras’ hingga yang ‘gila’ hehehe…
Anda mau ambil bagian? Inbox saja. Terima kasih.
Discussion about this post